Jack Miller Tak Mau Jatuh akan Lubang bahwa Sama

Kerusakan meraih podium di MotoGP Styria menjadi penyesalan besar bagi pembalap Ducati, Jack Miller. Pasalnya saat itu Miller melakukan kealpaan santak menyebabkan dirinya terjatuh bersama rusak menyelesaikan balapan.
Padahal saat itu, Miller menyandang peluang agung meraih podium ketiga. Pembalap asal Australia ini sedang mengejar Fabio Quartararo bahwa berada hadapan depannya. Namun, saat selisih jarak semakin menipis, Miller justru terjatuh melalui motornya.
Hal ini tentu merupakan tamparan tekanan bagi Ducati. Tim asal Italia ini justru mengalami kesulitan saat berlaga dalam Sirkuit Red Bull.
Padahal sirkuit ini merupakan lintasan yang dikuasai Ducati. Selama menjalani enam kali balapan antara Sirkuit Red Bull, Ducati tepat sasaran meraih kemenangan lima kali berturut-turut.
Berkaca ketimbang kebubaran ini Miller tidak akan mengulangi kembali kesalahan bahwa setaradi seri Austria nanti. Miller akan berjuang binasa-matian bagi menjaga nama tidak marah Ducati di Sirkuit Red Bull.
Ban Oliveira Rusak, Michelin Coba Cari Solusi
Prestasi Quartararo Bikin Rossi dan Crutchlow Percaya Diri
“Saya memegang keluangan demi menebus kekeliruan saya atas Minggu kemarin karena kecelakaan. Padahal podium berada digenggaman tangan. Tim melakukan pekerjaan bagus bersama saya merasa baik saat berkendara,” tutur Miller dikutip dari tuttomotoriweb.it.
“Ketika saya terjatuh, saya terlihat tidak melebih-lebihkan, tetapi mesti bagai itu. Tim menganalisis data saat itu menjumpai mengerti apa akan terjadi. Target saya merupakan menjumpai mengakhiri Minggu depan lewat perasaan bahagia,” lanjutnya.
Akibat kebatalan ini, selisih poin Jack Miller atas Fabio Quartararo paling dalam klasemen senyampang semakin jauh. Saat ini Miller sahaja mampu mengoleksi 100 poin, melainkan Fabio Quartararo masih bertengger di puncak atas koleksi 172 poin.
Penulis: Bintang Rahmat